Hello gengs kenalin aku Farda Dwi Andini. Kali ini aku mau ngenalin sesuatu yang beda buat
kalian para pembaca blog ini..!! Nah siapa yang gak tau Kwek Kwek Kwek itu
suaranya apa..!? pasti tau kan..!? suara hewan berbulu coklat keemasan bukan lain dia adalah ITIK yang lebih akrabnya
disebut BEBEK. Yah meskipun kandangnya berbau menyan yang tiada tanding wangi
wangi ala tai gitu, iya kan..!? Yah wajar lah namanya juga kandang pasti bau
wangi kan gengs..!? hihi kebalikanya sih.
Tapi hewan coklat keemasan ini menghasilkan sesutu
yang membuat dunia gempar gengs. Wkwk ga sebegitu gempar sih. Kesan pertama sebelum
menuju ke tempat ini memang sebuah kampung yang bau ternak bebek, Pasti kalian
sudah kebayang kan gimana baunya..!? di kanan kiri jalan ada kandang bebek. Tapi
jangan salah gengs setelah sampai disana yang ada malah sebuah kampung yang
asri. Bukan melihat kepadatan sentra ternak bebek seperti bayangan kalian. Disana
terdapat cukup banyak sentra pembuatan telur asin. Mungkin jika di telusuri
lebih dalam lagi desa ini, bisa saja mungkin akan menemukan peternakan yang
sebenarnya.
Jika kalian kesana, kalian akan ditemui oleh putri
Bpk. Sulaiman yang masih duduk di kelas 3 SMP. Dengan cekatan sang putri
membungkus telur-telur ke dalam box. Jangan kuatir gengs pelayanan disana sangat
ramah. Jika kalian ingin mencoba membuat telur asin dengan senang hati Bpk.
Sulaiman akan mengajarkanya pada kalian. Di bagian belakang rumah tampak dapur dengan
deretan perabot dan wadah produksi yang cukup banyak. Harganya cukup terjangkau
per butir hanya Rp. 2.300-,variasi rasa ada reguler, udang, salmon, dan
kepiting.
Kampung ini letaknya sangat strategis untuk
dijangkau. Kalian bisa melewati rute lingkar timur Sidoarjo ke arah Malang
hingga mendekati pertigaan Candi(traffic light), di sisi kiri sebelum pompa
bensin kalian akan menemukan gapura Kampung Bebek dengan patung Bebek dan
sekeranjang telur yang tentunya membangkitkan selera makan kalian gengs. Atau
jika kalian memutuskan untuk mengambil jalur dari kota Sidoarjo, Kalian bisa
lurus ke arah Candi hingga ketemu pertigaan setelah pabrik gula (traffic
light), belok ke kiri sekitar 300 meter. Setelah ketemu gapura, Kalian tinggal
mengikuti jalan utamanya dan akan menemukan banyak pedagang telur asin. Jika
menggunakan google maps silahkan arahkan ke -7.489048,112.72498. Jika kalian
masih ragu kalian bisa tanya di penduduk sekitar dengan almat “ Kampung Bebek
Kebonsari rt.05 rw.01”. Pasti semua sudah mengenal alamat tersebut.
Oke gengs mungkin hanya itu yang bisa aku
sampaikan. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan ini. Semoga Bermanfaat
untuk kalian dan semoga kalian mempunyai kesan untuk berkunnjung ke Kampung
Bebek Kebonsari ini. Good bye..!! and See you next time..!!
Mbok yo sing beda iku ternake lah lucu, kok olahane yo ra lucu
BalasHapus